PUSARAN.CO– Dinas Komunikasi Informatika Persandian dan Statistik (DKIPS) Provinsi Sulawesi Tengah menggelar Workshop Kehumasan dengan tema “Untuk Meningkatkan Kapasitas Pengelolaan Layanan Informasi dan Komunikasi Publik Bagi Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID) Provinsi dan Kabupaten/Kota, se-Sulawesi Tengah Tahun 2023. Bertempat, di Aula MAN 2 Jln. Mh. Thamrin No, 41 Palu. Rabu, (21/6/2023)
Workshop ini dihadiri Sekretaris OPD selaku PPID pelaksana perangkat daerah sebanyak 50 (lima puluh) orang dan para petugas informasi PPID Provinsi dan Kab/Kota se-Sulawesi Tengah sebanyak 75 (tujuh puluh lima) orang. Kegiatan ini dilaksanakan selama 2 (hari) dimulai dari 21 Juni hingga 22 Juni 2023.
Adapun narasumber pada Workshop ini yakni ; narasumber pertama adalah Achmad Herman selaku Akademisi Universitas Tadulako dengan judul materi tentang Komunikasi Pemerintahan di Era Digital.
Sedangkan, narasumber kedua adalah Widi Wihartono dan Singgih Aji Abiyuga dari Direktorat Pengelolaan Media Kementerian Kominfo RI dengan judul materi tentang Tata Cara Penyusunan Konten Pemberitaan.
Dalam laporannya, Pranata Humas Bidang IKP Muhammad Irfan menyampaikan bahwa maksud dan tujuan dilakukannya kegiatan ini adalah pertama, melakukan pembinaan kepada PPID pelaksana dan petugas informasi ppid sebagai tindaklanjut dari jadwal monev layananan informasi dan komunikasi publik tahun 2023.
Kedua, memberikan pemahaman manajerial kepada para ppid pelaksana pada perangkat daerah di lingkup pemerintah provinsi sulawesi tengah tentang strategi komunikasi pemerintahan di era digital.
Ketiga, memberikan pemahaman teknis kepada para petugas informasi perangkat daerah di lingkup pemerintah provinsi sulawesi tengah tentang tata cara penyusunan konten pemberitaan.
Dalam sambutannya, Gubernur diwakili Staf Ahli Gubernur Bidang Perekonomian Farid Yotolembah menyampaikan ucapan terima kasih kepada para PPID pelaksana dan para petugas informasi yang telah bersama-sama dengan Dinas Kominfo, Persandian dan Statistik Provinsi selaku PPID Utama atas kerja keras dan komitmen dalam mewujudkan layanan informasi publik yang lebih baik.
“Alhamdulillah, kerja keras dan kolaborasi ini membuahkan hasil dengan adanya peningkatan pencapaian indeks keterbukaan informasi publik tahun 2023 menjadi 78,11 point, dimana sebelumnya di tahun 2022 Sulawesi Tengah meraih 73,54.”Sebut Staf Ahli Bidang Perekonomian membacakan sambutan Gubernur
Demikian halnya, dengan pencapaian monev keterbukaan informasi publik tahun 2022 berhasil meraih predikat “informatif” dimana tahun sebelumnya meraih predikat “menuju informatif”.
Selanjutnya, Farid juga menjelaskan, workshop ini juga akan memberikan pemahaman kepada para petugas informasi PPID bagaimana mengemas konten agar lebih menarik misalnya membuat naskah video berita dan membuat reportase pemberitaan.
Untuk itu, dibutuhkan para petugas teknis atau petugas informasi yang paham bagaimana mengemas konten media sosial yang efektif dan tepat serta pemilihan platform diseminasi konten.
“Saya sangat mengapresiasi kegiatan ini karena memberikan pemahaman kepada para PPID pelaksana dalam hal ini kepada para sekretaris bagaimana komunikasi pemerintahan yang efektif di era digital.”Ucap Farid
Terkahir, ia berharap kerja keras dan kolaborasi antar PPID terus digallakkan mengingat monev keterbukaan informasi publik tahun 2023 akan segera dimulai. Dan kepada PPID Utama Provinsi Sulawesi Tengah dalam hal ini Kepala Dinas Komunikasi, Informatika, Persandian dan Statistik Provinsi untuk dapat mempertahankan predikat “informatif” Sulawesi Tengah.
Turut hadir : Kepala DKIPS Provinsi Sulteng Sudaryano Lamangkona, Kepala Bidang Informasi dan Komunikasi Publik DKIPS Sulteng Hasim R, Kepala Bidang Statistik DKIPS Madda, Pejabat Fungsional, Staf ASN dan Honorer lingkup DKIPS Provinsi Sulteng.(RLS)